Kelas Varshavyanka (Proyek 636) merupakan versi perbaikan kelas Kilo dengan fitur teknologi siluman canggih, jarak pertempuran diperpanjang, dan berkemampuan menyerang sasaran di darat, permukaan, dan bawah air.
Vietnam pada 2009 memesan enam kapal selam buatan Rusia yang juluki Black Holes In the Ocean oleh Angkatan Laut Amerika Serikat karena mereka hampir tidak terdeteksi ketika menyelam. Teknologi ini dipandang sebagai upaya mengimbangi kekuatan China yang memperluas pengaruh maritim di wilayah tersebut.
Menurut sumber industri pertahanan Rusia, kapal pertama dalam urutan yang akan dimuat di tongkang buruh pelabuhan pada 11 November dan dilayarkan ke Vietnam, di mana ia akan secara resmi dipindahkan ke angkatan laut negara itu.
"Kapal kedua akan dikirimkan pada awal tahun depan, mungkin pada Januari, sementara kapal ketiga juga akan ditransfer pada 2014," kata sumber.
Kontrak, yang juga mencakup ketentuan untuk pelatihan awak kapal selam Vietnam di Rusia , dilaporkan bernilai 2 miliar dolar Amerika Serikat.
Kapal selam sedang dibangun di St Petersburg Admiralty Shipyards. Semua enam kapal akan dikirimkan pada 2016.
Sumber itu juga mengatakan, Kamis, tiga kapal selam kelas Varshavyanka akan disampaikan galangan kapal Admiralty ke Armada Laut Hitam Rusia tahun depan.
Pembangunan kapal selam pertama, Novorossiisk, dimulai pada Agustus 2010, kemudian diikuti Rostov-on-Don pada November 2011, dan Stary Oskol pada Agustus 2012.
Kapal-kapal kelas Proyek 636 menggantikan kelas 3.100 ton, mencapai kecepatan 20 knot, dan dapat menyelam hingga 300 meter dan membawa awak 52 orang.
Kapal selam, yang memiliki tabung torpedo 533 mm dan dipersenjatai dengan torpedo, ranjau, dan rudal jelajah Kalibr 3M54 (NATO SS-N-27 Sizzler), terutama ditujukan untuk misi anti-pengiriman dan anti-kapal selam di perairan yang relatif dangkal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar