Apa yang aku takutkan bener kan? Semuanya terjadi. Aku
mengerti maksud kamu walaupun kamu tidak mengucapkan itu secara langsung. Aku
hanya takut menyesal itu saja. Aku perlu penopang disini, aku perlu
penyemangat.
Seperti yang kamu tau aku baru saja pindah, pindah meninggalkan
sahabat, teman, dan tentu saja kamu. Baru 2 minggu aku disini apa kamu juga mau
pergi dan pindah dari hati aku. Apa itu yang kamu mau?
Kamu
bilang kamu stress dengan yang kamu hadapi sekarang, kamu capek dengan apa yang
kamu jalani. Apa kamu tidak berfikir aku juga merasakan hal yang sama? Kamu
tahu? Aku pernah menyesal 2 kali Karena masalah yang kayak gini. Apa kamu mau
jadi yang ke3 kalinya? Yang membuat aku bakalan sedih banget sekarang ya kamu.
Mungkin memang berat untuk menunggu. Seperti kata aku tadi, hubungan tanpa
komunikasi itu “nothing”. Status kita memang pacaran tapi kita seperti tidak
mengenal satu sama lain.
Tapi
dalam setiap hubungan pasti ada masa yang terberat. Mungkin ini masa terberat
buat kita, kamu dan aku. Tentu ini bukan hal gampang. Ini sangat sulit, sangat
membuat aku frustasi. Kalaupun kita tidak ada hubungan lagi, memang tidak ada
kewajiban lagi buat kita saling komunikasi satu sama lain, dan kamu tau? Yang
seperti itu malah semakin membuat aku frustasi!
Please
jangan mengambil keputusan yang salah. Keputusan yang aku gak mau dari awal
terjadi. Aku mau lama sama kamu, aku maunya kamu gak mau orang lain. Just you! Banyak
yang bilang kita gak mungkin terus kayak gini, aku bisa cari orang yang lebih cakep dari kamu. Tapi aku jawab
adakah yang sebaik kamu? Senyebelin kamu? Kamu baru kurang lebih 5 bulan sama
aku, kalau kita “putus” apa aku bisa cari orang seperti itu.
Aku kangen kamu.
Aku pengen meluk kamu, nyubit kamu, aku memang bukan puitis tapi aku sangat
tidak terima kalau kita memang tidak bisa bersama.
Perlu
seseorang disini, dihati. Kalau kamu gak ada mungkin aku akan jadi orang lain.
Aku paling tidak suka dibohongi apalagi disakitin, terlalu menyakitkan kalau
kamu mengambil keputusan itu sekarang.
Kita
coba satu bulan, kalau memang tidak bisa aku akan menyerah. Menyerah melawan
waktu dan jarak yang memang memisahkan kita. Menyerah sama takdir yang sudah
diatur, aku ikuti mau kamu. Aku tau pasangan itu ya harus mau dari kita berdua tapi
kalau aku sendiri yang mengharapkan itu, lebih baik kita cukup sampai disini. Buat apalagi aku
percaya sama takdir kita, mungkin kita tidak berjodoh...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar